Pasca pemilihan pengurus Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), kepala Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Muhammadiyah Sengkang melantik pengurus OSIM periode 2024/2025, Sabtu 19 Oktober 2024.
Hadir dalam kegiatan tersebut Abu Naim Pengawas Madrasah tingkat menengah Kementerian Agama Kabupaten Wajo, H. Aras Baco Majelis Dikdasmen PDM. Wajo, H. Arsyad PC. Muhammadiyah Tempe, dan Abustan Pembina MTs. Muhammadiyah Sengkang.
Ketua terpilih Lutfiana berharap kepada seluruh siswa agar semua bisa bekerja sama.
“Saya berharap kepada teman-teman dalam kepengurusan OSIM periode 2024/2025 ini dapat bekerjasama dengan baik dan berkolaborasi untuk membangun sekolah kita menjadi sekolah yang lebih baik lagi.”
Siswa binaan Panitia Asuhan Darussalam Muhammadiyah ini juga mengajak untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan positif yang diselenggarakan oleh OSIM.
“Mari kita bersama-sama meningkatkan prestasi dengan belajar dengan giat. Membangun karakter yang kuat dan berakhlak. Menciptakan sekolah yang nyaman untuk belajar dan beraktifitas. Menjadikan hubungan yang harmonis antara siswa, guru, dan staf sekolah, ungkapnya.
H. Aras Baco, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen Muhammadiyah untuk memajukan sekolah/madrasah Muhammadiyah.
“Trik yang harus dilakukan dalam memajukan sekolah adalah harus ada keterbukaan, kebersamaan, dan persatuan.”
Untuk memajukan sekolah harus dengan memberikan nilai jual kepada masyarakat yakni dengan membuat program kerja yang memiliki daya tarik sesuai dengan keinginan masyarakat.
H. Arsyad, berpesan kepada kepala MAS Muhammadiyah Sengkang agar melanjutkan Pesantren Darul Arqam Tarbiyah Muhammadiyah Tempe yang telah diresmikan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan beberapa tahun yang lalu
Kiyai Nandar Trijaya, kepala MAS. Muhammadiyah Sengkang mengatakan bahwa jika kita bersatu, maka segalanya akan menjadi ringan. Untuk sukses dalam berorganisasi, tidak ada ruang untuk saling berprasangka buruk karena berprasangka buruk itu adalah dosa dan tidak saling menyalahkan dan jangan pernah mencari kesalahan orang lain, katanya.
Pembina tahfidz Ibadurrahman ini memberikan motivasi kepada pengurus OSIM yang telah dilantik bahwa sekarang kalian adalah siswa, jangan hanya melihat hari ini, tapi mari menyongsong masa depan. Boleh jadi lima tahun, sepuluh tahun, dua puluh tahun yang akan datang ada yang menjadi presiden, menjadi orang yang besar. Jangan pernah minder dengan mengatakan sekolah hanya seperti ini.
“Ada pepatah Arab mengatakan bahwa hari ini kalian adalah seorang santri, besok kalian akan menjadi orang besar.”
Kiyai Nandar menambahkan bahwa pada bulan Desember 2024, kita akan membuat event besar, yakni mengadakan Porseni antar SMP/MTs se-kabupaten Wajo yang dipusatkan di MAS Muhammadiyah Sengkang. Olehnya itu kami meminta support dari berbagai pihak agar mendukung pelaksanaan porseni ini.
Abu Naim yang merupakan pengawas madrasah tingkat menengah yang sebelumnya menjabat sebagai kepala MAS. Muhammadiyah Sengkang saat ditemui tim ICN menyampaikan harapannya kepada kepala madrasah yang baru mencakup beberapa poin, yakni melanjutkan inovasi, meningkatkan kerjasama, Fokus pada kualitas pengajaran, peningkatan sarana da prasarana, penguatan peningkatan karakter, kesiapan menghadapi tantangan, komitmen terhadap visi dan misi.
Semoga MAS. Muhammadiyah Sengkang terus berkembang dan berkontribusi positif bagi siswa dan masyarakat, harapnya. (Abustan)