Tokoh Agama, Pemuda, dan Muballigh Wajo Deklarasikan Komitmen Jaga Kerukunan

Luwu (Humas Kemenag) — Sebagai puncak rangkaian kegiatan Festival Kerukunan Umat Beragama yang berlangsung sejak 26 Juni 2025 di Wisata Nebuba, Kabupaten Luwu, para tokoh majelis agama, tokoh pemuda, dan muballigh se-Kabupaten Wajo menandatangani Deklarasi Komitmen Bersama dalam Menjaga Kerukunan Umat Beragama, Jumat pagi, 27 Juni 2025.

Deklarasi ini menjadi bentuk nyata komitmen lintas iman dan generasi untuk memperkuat harmoni, toleransi, dan moderasi beragama di tengah masyarakat Kabupaten Wajo.

Kegiatan ini disaksikan langsung oleh, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Wajo, Soni Paisal (mewakili Bupati Wajo), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, H. Muhammad Subhan, Ketua FKUB Kabupaten Wajo, H. Andi Muhammad Hasbih dan tokoh lintas agama yang juga hadir sejak hari pertama festival.


Dalam suasana khidmat, para peserta menyatakan ikrar bersama untuk:

1. Menjaga dan memperkuat kerukunan umat beragama di Kabupaten Wajo;

2. Menjadi pelopor dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi;

3. Menolak segala bentuk kekerasan, intoleransi, dan ujaran kebencian;

4. Bersinergi membangun masyarakat yang damai, adil, dan bermartabat.


Ketua FKUB dalam keterangannya menyebut deklarasi ini sebagai tonggak penting yang akan terus diperkuat dalam berbagai program ke depan. “Kerukunan bukan datang dengan sendirinya, tapi perlu dijaga dan diperjuangkan secara kolektif,” tegasnya.

Senada dengan itu, Kepala Kantor Kemenag Wajo menyampaikan bahwa deklarasi ini menjadi simbol bahwa kerukunan bukan hanya narasi seremoni, tetapi menjadi komitmen aktif dari seluruh unsur masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan pembacaan naskah deklarasi secara bersama-sama oleh perwakilan lintas agama dan komunitas, dilanjutkan dengan penandatanganan piagam komitmen. (jo)