đź”— Portal Layanan Kemenag RI Buka

Kemenag Wajo Hadir untuk Umat, Puluhan Mustahik di Wajo Terima Bantuan Sembako

Wajo (Kemenag) — Dalam rangkaian peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menggelar kegiatan bakti sosial berupa penyerahan bantuan sembako kepada 55 orang mustahik. Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, Sabtu (20/12/2025).

Bantuan sembako diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Sulsel, Hj. Saidah Ali Yafid. Turut mendampingi Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat Wakaf (Penais), serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo bersama Ketua DWP Kemenag Kabupaten Wajo.

H. Ali Yafid menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud kepedulian dan kehadiran nyata Kementerian Agama di tengah masyarakat, khususnya kepada mereka yang membutuhkan.

“Bantuan ini memang tidak besar, namun kami berharap dapat memberikan manfaat dan meringankan kebutuhan para mustahik. Semoga bantuan ini membawa keberkahan,” ujarnya.

Kakanwil juga berharap para penerima bantuan dapat mendoakan pemerintah dan Kementerian Agama agar senantiasa diberi kekuatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas serta pelayanan kepada umat dan masyarakat.


“Kami mohon doa dari para mustahik agar pemerintah dan Kementerian Agama selalu diberi petunjuk, kekuatan, dan keistiqamahan dalam mengabdi,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Wajo menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kepedulian Kanwil Kemenag Sulsel kepada masyarakat Kabupaten Wajo. Ia menegaskan bahwa bakti sosial ini sejalan dengan semangat HAB sebagai momentum refleksi dan penguatan pengabdian Kementerian Agama.

Kegiatan bakti sosial ini menjadi salah satu rangkaian HAB Kementerian Agama yang tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus memperkuat nilai kepedulian sosial dan kebersamaan. (nrl/jo)