Belawa (Humas KUA) – Dalam rangka memperkuat kerjasama kelembagaan, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Belawa mengutus dua orang Penyuluh Agama Islam untuk mengisi materi dalam kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) yang dilaksanakan oleh Yayasan Hilaluddin As'adiyah Bolaaserae. Kegiatan berlangsung di lantai 2 Gedung MTs As'adiyah No. 49 Bolaaserae.
Materi pertama disampaikan oleh Muhammad Sabir, S.H.I., M.Pd. dengan topik Moderasi Beragama. Dalam penyampaiannya, ia menegaskan pentingnya menanamkan nilai-nilai toleransi dan sikap saling menghargai di kalangan peserta didik sejak dini. Menurutnya, moderasi beragama bukan sekadar konsep, tapi menjadi fondasi dalam membentuk generasi yang inklusif dan mampu hidup harmonis di tengah keberagaman.
“Materi ini penting untuk membentuk karakter siswa yang memahami dan menghormati perbedaan keyakinan serta praktik keagamaan, khususnya dalam lingkungan madrasah yang majemuk,” jelasnya.
Materi kedua dibawakan oleh Mahyuddin, S.Pd.I. dengan topik Implementasi Penguatan Ekoteologi di Lingkungan Madrasah. Ia memulai pemaparannya dengan memperkenalkan Asta Prioritas Kementerian Agama sebagai bagian dari pengenalan arah kebijakan Kemenag tahun 2025–2029.
Mahyuddin menekankan pentingnya integrasi antara nilai-nilai keagamaan dan kepedulian terhadap lingkungan hidup dalam pendidikan madrasah. Ia juga menyoroti pentingnya membangun karakter siswa yang cinta lingkungan, disiplin, jujur, dan bertanggung jawab.
“Ekoteologi adalah bagian dari upaya membangun hubungan yang selaras antara manusia, alam, dan Tuhan. Ini menjadi kunci dalam mewujudkan generasi religius yang peduli terhadap kelestarian ciptaan Allah,” terangnya.
Kegiatan ini mendapat antusiasme dari para siswa baru dan menjadi langkah awal memperkenalkan nilai-nilai kebangsaan, keagamaan, dan lingkungan secara holistik dalam kehidupan madrasah.
