Sengkang (Kemenag Wajo) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, H. Muhammad Subhan, didampingi Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Muhammad Adam secara resmi kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) yang dilaksanakan oleh Seksi Bimbingan Masyarakat Islam.
Kegiatan yang berlangsung di Madrasah Aliyah Putri As’adiyah Pusat Sengkang ini mengusung tema lokal khas Bugis: “Massikola Jolo, Majjama Jolo, Nappa Botting” yang bermakna “Sekolah Dulu, Kerja Dulu, Baru Menikah”. Tema ini menjadi pesan moral penting yang relevan dengan pembinaan remaja masa kini.
Kegiatan diikuti khusus oleh santriwati As'adiyah Pusat Sengkang, yang merupakan generasi penerus dengan latar pendidikan keagamaan kuat. Mereka mendapat pembekalan nilai-nilai keagamaan, etika pergaulan, serta wawasan tentang kesiapan berumah tangga secara sehat dan bertanggung jawab.
Kakan Kemenag, H. Muhammad Subhan menegaskan pentingnya membangun karakter generasi muda melalui pendekatan budaya lokal yang sarat nilai.
“Ini adalah bentuk nyata moderasi beragama dan pendidikan karakter yang berpijak pada kearifan lokal. Remaja harus dibekali bekal agama dan etos hidup yang kuat sebelum memasuki jenjang kehidupan berumah tangga,” tegasnya.
Dengan tema yang sarat pesan budaya dan nilai kehidupan, kegiatan ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi para remaja putri untuk terus menuntut ilmu, mandiri, dan siap menjalani kehidupan dengan lebih terarah. (nrl/jo)