Penasihat DWP Kemenag RI Ajak Santri Jadikan Keberagaman sebagai Kekuatan

Wajo (Humas Kemenag) – Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama RI, Hj. Helmi Nasaruddin Umar, menyerukan kepada para santri untuk menjadikan keberagaman sebagai kekuatan dalam keimanan. Seruan ini disampaikan pada kegiatan "Bunda Menyapa" yang digelar di sela Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional Ke-1 Tahun 2025 di Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo, pada Minggu (5/10/2025).

Di hadapan santri, Helmi Nasaruddin Umar menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat Indonesia yang beragam.

“Jadikan keberagaman sebagai kekuatan untuk tetap satu dalam keimanan,” pesannya di hadapan para santri dan pengurus pesantren.

Selain itu, beliau juga menekankan bahwa santri dikenal bukan hanya karena ilmunya, tetapi juga karena adab dan akhlaknya.

“Santri harus berpegang pada adab yang mulia. Santri itu terkenal dengan akhlak yang luhur,” ujarnya

Pada kesempatan tersebut, Hj. Helmi Nasaruddin Umar juga berdialog hangat bersama para santriwati, mendengarkan pengalaman mereka selama menimba ilmu di pesantren dan memberikan motivasi agar tetap semangat menuntut ilmu dengan penuh keikhlasan dan rasa syukur.


Kegiatan Bunda Menyapa menjadi momen silaturahmi dan pembinaan moral bagi para santri, khususnya dalam menumbuhkan karakter ramah, santun, dan berakhlak mulia sesuai nilai-nilai pesantren.

“Teruslah menjadi hamba Allah yang ramah, santun, dan berakhlak mulia,” tutupnya.

Program Bunda Menyapa di Pondok Pesantren As’adiyah ini turut memperkuat sinergi antara Kementerian Agama, Dharma Wanita Persatuan, dan lembaga pesantren dalam membentuk generasi santri yang berilmu dan berakhlak. (nrl/jo)