Pammana (Humas KUA) – Dinamika kehidupan manusia memang penuh misteri, seperti yang dialami oleh saudara Rusdi Hide. Pada hari ini, Senin, 17 Maret 2025 M, bertepatan dengan 17 Ramadhan 1446 H, bertempat di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pammana, Rusdi Hide mengikrarkan dua kalimat syahadat sebagai tanda masuk Islam.
Kepala KUA Pammana, Asgar, S.HI, memimpin prosesi pengislaman tersebut yang disaksikan oleh H. Baharuddin, Erman, S.Sos.I, serta Penyuluh Agama.
Rusdi Hide mengungkapkan bahwa sejak kecil hingga remaja, ia beragama Islam karena terlahir dari keluarga Muslim. Namun, ketika merantau ke Papua dan menjalin hubungan dengan seseorang, ia memutuskan untuk pindah agama mengikuti istrinya. Seiring berjalannya waktu, ia menyadari bahwa keputusan tersebut keliru, apalagi rumah tangganya dipenuhi berbagai dinamika hingga berujung pada perceraian. Akhirnya, ia memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Pammana.
Dengan bimbingan seorang tokoh agama, Rusdi Hide bertekad untuk kembali memeluk Islam. "Keputusan saudara Rusdi Hide untuk kembali memeluk agama Islam merupakan anugerah serta hidayah yang tak terhingga dari Allah SWT, apalagi momentum ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, bulan yang penuh dengan rahmat dan magfirah-Nya," ungkap Asgar.
Setelah penyerahan piagam pernyataan masuk Islam, prosesi diakhiri dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh H. Baharuddin Nengke.
(sri/yusni)
